Rabu, 16 Januari 2019

Bedanya Sekolah luar dengan dalam



Sekolah, merupakan sebuah kata yang pasti tidak asing lagi di telinga kita. Sekolah merupakan kegiatan wajib yang ditempuh oleh mayoritas orang di seluruh dunia. Di seluruh penjuru dunia, sekolah sudah menjadi kewajiban yang harus dipenuhi oleh semua orang. Wajib belajar 12 tahun di Indonesia dan wajib belajar 9 tahun di Jepang merupakan contoh kebijakan yang ditetapkan oleh Negara untuk membentuk mutu sumber daya manusia di Negara tersebut. Karena dengan belajar/sekolah seseorang akan memperoleh ilmu yang berguna untuk membangun bangsa. Oleh sebab itu pendidikan merupakan sektor yang sangat diperhatikan dan dikembangkan di semua Negara. Dengan demikian dapat meningkatkan jati diri dan kesejahteraan secara mendunia.
Kualitas pendidikan di setiap Negara tentu berbeda. Negara-negara maju mempunyai kualitas pendidikan yang sangat baik. Contoh, Jepang, Finlandia, dan London. Negara tersebut mempunyai kualitas pendidikan di atas rata-rata Negara lain. Di samping memiliki sumber daya manusia yang baik, Negara-negara tersebut mempunyai sistem pendidikan yang sangat baik. Contoh : Finlandia merupakan Negara dengan kualitas pendidikan terbaik di dunia. Mengapa demikian ?
1.Finlandia mewajibkan rakyatnya untuk mempelajari Bahasa Inggris dan wajib membaca buku setiap minggu.
2.Finlandia memberi pendidikan gratis kepada rakyatnya sejak Taman Kanak-kanak sampai jenjang universitas.
3.Finlandia mewajibkan belajar pada usia 7-14 tahun.
4.Finlandia menyediakan fasilitas guru pendamping kepada anak-anak yang lamban dalam berpikir dan memberikan bimbingan privat kepada mereka.
5.Finlandia mewajibkan guru melaporkan evaluasi belajar setiap siswa.Finlandia sangat memperhatikan pendidikan di sekolah dasar. Karena di masa sekolah dasar siswa terletak pada posisi yang sangat cemerlang.
6.Finlandia menyediakan fasilitas gratis untuk semua pembelajaran.
7.Finlandia tidak pernah segan untuk mengeluarkan dana untuk meningkatkan mutu belajar.Masyarakat miskin atau kaya. Semua mendapatkan hak yang sama dalam pendidikan sampai mereka meraih cita-cita.
8.Finlandia memberi fasilitas gratis berupa makan dan minum di sekolah dan transportasi menuju ke sekolah.

Jadi tidak heran kalau negara finladia terkenal dengan IQ yang tinggi. Karena metode pembelajaran yang berbeda disetiap negara. Hmm, jadi gimana nih guys? Kamu suka tidak metode belajar di finladia?.
Tapi sebelum itu kita lihat dulu yuk metode pembelajaran di indonesia, agar kita dapat menyimpulkannya dan dapat memilih metode mana?
Nah,Sistem pendidikan di Indonesia terdapat banyak evaluasi tes yang memberatkan siswa loh, dari ulangan harian, ujian kenaikan kelas, ujian nasional dan lain-lain. Berbeda dengan Finlandia yang meminimalisir evaluasi tes.Sistem pendidikan di Indonesia juga memiliki KKM yang menyebabkan siswanya banyak yang tinggal kelas karena tidak bisa mencapai KKM yang disyaratkan loh. Hayo udah pada tahu belum?. Jika di Finlandia, guru akan membimbing anaknya yang tertinggal agar bisa naik kelas. Jadi siswa disana tidak akan ada yang tertinggal. PR merupakan hal yang wajar di Indonesia. Guru menganggap PR merupakan sesuatu hal yang penting diberikan agar melatih disiplin siswa. Namun jika di Finlandia guru tidak memberikan beban pekerjaan rumah untuk siswanya. Minimal hanya menyita waktu 30 menit di rumah.Guru di Indonesia rata-rata berpendidikan S1 loh. Jika di Finlandia semua guru berpendidikan S2. 
Indonesia masih menerima pengajar berjenjang S1 yang memiliki nilai pas-pasan. Namun di Finlandia hanya guru-guru yang memiliki prestasi terbaik yang diperbolehkan untuk mengajar.Indonesia memiliki standar kompetensi atau RPP yang harus ditaati oleh guru sebagai acuan pembelajaran. Berbeda dengan Finlandia yang membebaskan semua guru untuk memberikan cara pengajaran sesuai dengan pertimbangan mereka.Proses belajar mengajar di Indonesia jarang menggunakan sistem belajar yang menyenangkan. Lebih sering membuat suasana belajar yang serius dan tegang. Berbeda dengan Finlandia yang membuat suasana belajar yang menyenangkan namun materi tetap tersampaikan dengan baik.Pelajaran Bahasa Inggris di Finlandia sudah dimulai sejak kelas 3 SD.Jumlah hari sekolah di Indonesia sangatlah banyak yaitu mencapai 220 hari dalam satu tahun. Berbeda dengan Finlandia yang hanya memakan 190 hari dalam satu tahun. Indonesia masih menganggap jika lebih sering masuk sekolah maka anak akan makin pintar.

Jika kita lihat kesimpulan yang dapat kuta ambil dari perbandingan sistem pendidikan di Indonesia dengan sistem pendidikan di Finlandia sangat jauh. Mungkin disebabkan oleh perbedaan kualitas sumber daya manusia, pemerintahan, dan juga budaya di Indonesia. Banyak permasalahan dunia pendidikan Indonesia. Mari kita sebagai mahasiswa membantu meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Indonesia dengan memberi sesuatu yang bermanfaat kepada Indonesia melalui program yang dibuat oleh menteri pendidikan kita ( Anis Baswedan, lulusan Fakultas ekonomi dan bisnis UGM ) yaitu “Indonesia Mengajar”. Indonesia mengajar merupakan sebuah usaha kecil dari kita untuk ikut mencerdaskan tanah air.

Jikalau ada kata kata yang kemungkinan kurang mengenakan, mohon dimaafkan.


Terima Kasih 🙏

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hargailah diriMu dan Jiwawu

Hari Rabu, 20 februari 2019 Disekolah kami mengadakan KKR, yang dibawa oleh pendeta Johan. Disana kami diajarkan untuk menghargai tubuh dir...